REPUBLIKA.CO.ID, PERLIS - Tak hanya Jeddah yang kini memiliki masjid megah yang terapung di atas laut. Malaysia kini membangun masjid sejenis di Kuala Perlis. Masjid yang memiliki dua menara kembar heksagonal ini dirancang untuk mampu menampung 1.000 jamaah dalam satu kali kesempatan shalat.
Masjid Terapung Al-Hussain, demikian namanya, diresmikan oleh Raja Perlis, Tuanku Syed Sirajuddin Putra Jamalullail, akhir pekan lalu. Masjid ini sangat trategis karena lokasinya di Kuala Perlis, jalur turisme yang ramai yang menghubungkan Malaysia daratan dengan pulau yang kaya akan sejarah Islam, Langkawi.
Disain masjid ini terbilang unik.Gerbang masjid berada di daratan, namun ruang ibadahnya menjorok ke laut. Biaya seluruhnya 12 juta ringgit, yang berhasil dikumpulkan oleh pengusaha sukses negeri itu, Tan Sri Mohd Ariffin Yusof dan keluarga besarnya.
Menara masjid, selain berbentuk heksagonal, juga akan memberi warna berbeda saat waktu shalat Isya dan subuh, yang berfungsi sebagai 'mercusuar shalat' bagi nelayan. Masjid Al Hussain adalah masjid ke-104 yang dibangun di Perlis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar