Dok. Budi Sutomo
Selain kolak dan biji salak, bubur manis sangat cocok dijadikan kudapan berbuka puasa. Cita rasa bubur yang legit, manis dan aroma wangi pandan dijamin membuat Anda tak sabar untuk segera mencobanya.
Resep/Dapur Uji/Foto: Budi Sutomo
Bahan:
2 lt santan dari 1 butir kelapa
200 g tepung beras
100 g gula pasir
1 lembar daun pandan, simpulkan
1 sdt garam halus
60 g sagu mutiara, rebus hingga matang, tiriskan
100 g nangka, potong dadu
200 g tepung beras
100 g gula pasir
1 lembar daun pandan, simpulkan
1 sdt garam halus
60 g sagu mutiara, rebus hingga matang, tiriskan
100 g nangka, potong dadu
Kinca Gula Merah:
150 g gula merah, iris halus
200 ml air
1 lembar daun pandan, simpulkan
1 sdt tepung kanji, larutkan dengan sedikit air
200 ml air
1 lembar daun pandan, simpulkan
1 sdt tepung kanji, larutkan dengan sedikit air
Cara Membuat:
1. Bubur: Campur tepung beras dengan santan, daun pandan, gula pasir dan garam, di dalam panci, aduk rata. Rebus sambil terus diaduk-aduk hingga matang dan teksturnya bubur mengental. Angkat.
2. Kinca Gula Marah: Rebus gula merah dengan air, larutan tepung kanji dan daun pandan. Masak sambil diaduk-aduk hingga tekstur kinca mengental. Angkat, dinginkan.
3. Penyelesaian: Siapkan pinggan saji. Tuang bubur, tambahkan rebusan sagu mutiara dan potongan buah nangka. Sesaat sebelum disajikan tambahkan kinca gula merah di atasnya. Hidangkan segera.
2. Kinca Gula Marah: Rebus gula merah dengan air, larutan tepung kanji dan daun pandan. Masak sambil diaduk-aduk hingga tekstur kinca mengental. Angkat, dinginkan.
3. Penyelesaian: Siapkan pinggan saji. Tuang bubur, tambahkan rebusan sagu mutiara dan potongan buah nangka. Sesaat sebelum disajikan tambahkan kinca gula merah di atasnya. Hidangkan segera.
Untuk 8 Porsi
Tips: Sagu mutiara dan potongan nangka bisa dicampur dan dimasak bersamaan dengan bubur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar